Sumber: viral4reral.com |
Penemuan ular pyton raksasa memang selalu membuat kegemparan
tersendiri. Setelah sempat terjadi sebelumnya di Indonesia, seorang pemuda
dimakan oleh seekor ular pyton, sontak kejadian itu membuat banyak orang menjadi
takut dan ngeri untuk membayangkan begitu ganasnya seekor ular pyton.
Namun, anehnya tapi nyata ketakutan tersebut tidak dirasakan
oleh penduduk desa yang ada di pedalaman
Serawak, Kalimantan bagian Malaysia. Mereka malah menangkapnya dengan
tujuan untuk dimasak, kerena mereka anggap daging ulang memiliki kandungan nutrisi
yang baik bagi kesehatan, serta kandungan protein yang tinggi untuk membangun
otot tubuh.
Dilansir dari viral4real.com,
penemuan ular tersebut bermula saat sekelompok orang dari desa tersebut memutuskan
untuk berburu di hutan. Di tengah perjalanan, mereka terhenti oleh suara
berisik yang berasal dari dalam batang kayu tua.
Karena penasaran, salah seorang pemburu bernama Tinsung
Ujang, 60 tahun memutuskan untuk memeriksa batang kayu tersebut. Sontak, pria
tersebut kaget karena melihat ada dua ular di dalamnya sedang kawin. Ular
betina memiliki panjang sekitar 5 meter,
sementara yang jantan memiliki ukuran yang lebih kecil sedikit.
Bukannya takut, mereka malah memutuskan untuk merusak balok kayu tersebut dan membubarkan acara
perkawinan dari kedua ular itu. Kedua ular itu langsung ditembak hingga
mati guna dapat dibawa ke kampung sebagai hasil buruan.
Walaupun para pemburu merasa senang dan ingin membawa ular
itu ke kampung, ternyata hal itu bukanlah perkara yang mudah. Butuh tenaga 4
orang untuk memindahkan monster tersebut ke atas mobil pick up.
Setibanya di kampung, para pemburu juga disambut dengan
kegembiraan oleh penduduk kampung lainnya. Mereka memutuskan memasak ular
tersebut bersama-sama sesuai adat mereka. Tinsung Ujang juga merasa senang, ia
mengatakan bahwa para penduduk kampung akan makan daging selama berhari-hari.
“Saya melihat ke dalam
balok kayu itu dan terkejut melihat dua ekor ular raksasa yang sedang kawin”,
ujarnya.
“Kami harus memotong
kayu tersebut untuk mengeluarkan keduanya, karena sangat sulit mengeluarkan
ular-ular itu mengingat ukuran mereka yang besar serta posisi mereka yang
mengunci satu sama lainnya”, tambah Tinsung.
“Saya bahkan lebih
kaget lagi, karena baru pertama kali melihat ular sedang kawin, dan ukurannya
hingga mencapai 5 meter”, tutupnya.
No comments:
Post a Comment
komentar apapun yang kamu mau